Hanya Coretan Anak Bangsa

Senin, 02 Desember 2013



SHARING PENGETAHUAN DESAIN GRAFIS

Tempo hari Gue dapet post dari seorang teman Blogger di Timeline Facebook Gue. Dia nanya kalo pengen jago desain grafis, belajar apaan dulu. Nah, berhubung Gue juga nggak merasa jago desain grafis, tapi bisa sedikit. Iya, Gue bisa desain grafis, tapi sampe sekarang Gue belum merasa jago. Makanya, daripada Gue dengan sok tahunya bilang ini loh hal-hal yang mesti dilakuin biar jago desain grafis, mendingan Gue bikin aja program sharing ilmu soal desain grafis ini.

Perlu kalian ketahui dulu, kalo tulisan Gue kali ini ditujukan buat mereka-mereka yang betul-betul baru banget pengen mulai belajar desain grafis. Gue tau di dunia perkuliahan pun, ada jurusan desain grafis.

Ada pendidikan formalnya yang pastinya bakal membuka pikiran dan membangun skill kalian jauh lebih luas lagi ketimbang lewat tulisan Gue yang Gue buat sendiri dan kebetulan juga Gue nggak pernah punya latar belakang pendidikan desain grafis. So, apa yang mau Gue sampein cuma berdasarkan pengalaman Gue sendiri selama belajar desain grafis secara otodidak.

Di dunia pendidikan formal, kita biasanya langsung dihadapkan dengan how to (bagaimana caranya) membuat gambar atau mendesain sesuatu memakai software tertentu yang biasanya udah ditentuin sama jurusan tersebut.

Masing-masing jurusan desain grafis dari kampus yang berbeda, bakalan menekankan software desain grafis yang berbeda satu sama lain. Misalnya di kampus A, mereka mengutamakan penggunaan Adobe Illustrator untuk desain, sedangkan kampus B mengutamakan Corel Draw. Pasti begini kok, walau nantinya tetep setiap mahasiswa pasti diajarkan juga cara menggunakan software desain lainnya.

Tapi, keahlian itu mudah, cukup belajar dengan sering dan perbanyak jam terbang dalam melakukan desain grafis, maka lama kelamaan teknik dan hasil desain kalian bakal menjadi semakin baik. Sebetulnya yang sulit bukanlah bagaimana belajarnya. Tapi, bagaimana caranya menemukan ide tentang apa yang mau kita desain. Berhubung ini adalah sharing pertama Gue soal desain grafis, Gue nggak bakalan share langsung tentang bagaimana cara mendesain. Tapi, Gue mau kalian lakuin 5 cara mudah untuk memulai belajar desain grafis ala Gue ini.




  • Kumpulkan dan fokuskan niat kalian dalam belajar desain grafis
    Nah, ini langkah pertama. Kalo pengen nantinya jadi desainer grafis yang jago, udah pasti harus siap belajar terus-menerus dan mendedikasikan hidupnya untuk desain. Kumpulkan niat kalian dan yakinlah kalo dunia desain adalah betul-betul dunia yang pengen kalian jambangin. Setelah ini, kalian harus bertanggung jawab penuh terhadap diri kalian sendiri apakah bakalan tahan berada di dunia ini terus atau nantinya bakalan bosen dan kemudian ditinggalkan begitu aja. Ingat, niat itu penting.

  • Bersabarlah, jangan terburu-buru pengen jadi jago
    Dalam dunia desain grafis, nggak ada yang namanya jago secara instan. Semuanya butuh perjuangan, butuh pengorbanan, dan butuh latihan secara terus-menerus. Jadi, pastikan kalian bersabar dalam membangun skill kalian kelak. Coba deh dilatih kesabarannya dan jangan gampang ngiri kalo ngeliat ada temen desainnya jago banget. Sesungguhnya mereka yang jago desain, artinya jam terbang mereka dalam melakukan itu udah cukup banyak. Tetep sabar dan terus latihan!

  • Cari software desain grafis yang menurut kalian paling mudah dioperasikan atau sedang populer digunakan para desainer.
    Coba perdalam pengetahuan kalian soal software khusus desain ini. Ada dua perusahaan besar yang mendedikasikan produknya untuk desain. Misalnya Adobe dan Macromedia. Silakan gunakan mana yang menurut kalian paling seru untuk digunakan. Khusus Gue pribadi, Gue setia dalam menggunakan Macromedia Fireworks dan sedikit sentuhan dari Adobe Photoshop. Tentukanlah software kesukaan kalian dan jangan takut buat nyoba-nyoba semua tools yang ada di dalam software tersebut. Catatan penting, kalo kalian baru memulai desain, kalian harus fokus menggunakan satu software terlebih dahulu. Jangan sering mengganti-ganti software karena nanti kalian bakalan ngerasa bingung sendiri, akhirnya ngga ada satu pun software yang betul-betul kalian kuasain. Kalo udah merasa mampu dan luwes menggunakan software pilihan kalian tersebut, baru deh bisa jajal skill kalian dengan menggunakan software desain yang lainnya.

  •  Singkirkan buku-buku tutorial tentang cara menggunakan software design grafis
    Percaya atau nggak, yang namanya buku tutorial semacam ini nggak berguna sama sekali.Lebih efektif kalo kalian nyoba-nyoba sendiri tools yang ada di dalam suatu software daripada kalian baca cara kerjanya di buku. Semakin banyak error kalian temukan, semakin sering kesalahan kalian lakukan, maka bakalan semakin mengertilah kalian. Kenapa seorang programmer tingkat satu bisa bikin program yang keren? Karena mereka pakai cara coba-coba sendiri. Kalo mereka menggunakan buku tutorial, pastilah hasil yang didapatkan bakalan kaku dan nggak nunjukin identitas si pembuat. Semakin spontan kita membuat sesuatu, semakin berkarakter.

  • Jangan yang sulit-sulit dulu, coba gambar suatu objek sederhana dengan software tersebut
    Biasanya kalo ngeliat desain poster atau pamflet yang ditempel di tembok-tembok pinggir jalan suka langsung ngiri. Kok bisa sih bikin desain kayak gitu? Ya, bisa dong! Kalian juga bisa, asalkan latihan udah cukup lama. Nah, khusus untuk tahap awal, singkirkan pikiran pengen bikin desain yang kerennya setara sama poster itu. Coba aja dulu bikin gambar-gambar dari objek sederhana. Coba gambar gelas, gambar TV, gambar kamera, setahap demi setahap objeknya bakal semakin sulit, dan tanpa sadar kalian udah ningkatin skill kalian. Bersamaan dengan itu juga, kalian bakalan dapet dasar desain yang matang. Misalnya aja, kalian jadi bener-bener ngerti karakteristik dari masing-masing bentuk bangun datar, sampe akhirnya kalian bisa dengan bebas maduin semuanya jadi objek yang halus. Misalnya aja gambar di paling bawah postingan ini. Gue bikin dengan memadukan unsur-unsur bangun datar. Gue sama sekali ngga menggunakan tools untuk membengkokkan garis atau apapun juga selain bangun datar lingkaran, persegi, segiilima dan spiral. 


  • hanya sekedar referensi gambar yang pernah gue buat tutorialnya. membuat desain gambar kaos


    penjelasan tentang nirmana 
    Definisi nirmana adalah pengorganisasian atau penyusunan elemen-elemen visual seperti titik, garis, warna, ruang dan tekstur menjadi satu kesatuan yang harmonis

    Arti nirmana :
    Dibentuk dari dua kata yaitu nir berarti tidakmana berarti makna, jika digabungkan berarti tidak bermakna atau tidak mempunyai makna. Jika di artikan lebih dalam nirmana berarti lambang-lambang bentuk tidak bermakna, dilihat sebagai kesatuan pola, warna, komposisi, irama, nada dalam desain. Bentuk yang dipelajari biasanya diawali dari bentuk dasar seperti kotak, segitiga, bulat yang sebelumnya tidak bermakna diracik sedemikian rupa menjadi mempunyai makna tertentu.
    Pengaplikasian nirmana mutlak dilakukan dalam semua bidang seni rupa dan desain. Contohnya adalah fotografi, bidang seni ini mempunyai kemampuan melakukan eksekusi ini dengan sangat baik. Kapabilitas fotografi yang merekam obyek setepat-tepatnya dapat kita kacaukan dengan nirmana. Tentu kita sudah biasa jika melihat langit yang jauh yang berwarna biru dan pepohonan yang dekat dengan warna hijau. Namun dengan nirmana, langit dapat kita beri warna panas (orange/ kuning) untuk menciptakan kesan objek tersebut dekat dengan kita. Dan pohon dengan warna dingin (misal biru) untuk memberi kesan objek tersebut jauh dengan kita.
    Hal ini dapat kita terima karena kita memandang dari nalar bentuk. Disinilah seni dan desain dapat dinilai atas dasar kualitas artistiknya, yaitu menilai segala sesuatunya dari sisi bentuk, bukan dari hal-hal di luar bentuk
    permainan warna yang sesuai pada desain grafis. yang sering digunakan





    penjelasan tentang typography
    Sebenarnya tipografi sendiri merupakan salah satu elemen dari dunia desain grafis yang unik, dimana tipografi bukan hanya sekedar elemen bacaan, tpi juga mempunyai unsur seni yang luar biasa.

    Baiklah sekarang kita akan membahas tipografi dari arti, dan fungsinya . . .


    Tipografi bisa juga dapat dikatakan sebagai “visual language” atau dapat berarti “Bahasa yang dapat dilihat”.


    Tipografi dibagi kedalam 2 macam jenis, yaitu :
    "Typography" (Tipografi) merupakan suatu ilmu dalam memilih dan menata huruf dengan pengaturan penyebarannya pada ruang-ruang yang tersedia, untuk menciptakan kesan tertentu, sehingga dapat menolong pembaca untuk mendapatkan kenyamanan membaca semaksimal mungkin.


    Seni tipografi, yaitu karya atau desain yang menggunakan pengaturan huruf sebagai elemen utama.


    Tipografi atau typography menurut Roy Brewer (1971) dapat memiliki pengertian luas yang meliputi penataan dan pola halaman, atau setiap barang cetak. Atau dalam pengertian lebih sempit hanya meliputi pemilihan, penataan dan berbagai hal bertalian pengaturan baris-baris susun huruf (typeset), tidak termasuk ilustrasi dan unsur-unsur lain bukan susun huruf pada pada halaman cetak. 


    Peran dari pada tipografi itu sendiri adalah untuk mengkomunikasikan ide atau informasi dari halaman tersebut ke pengamat.  Terkadang secara tidak sadar, kita selau berhubungan dengan tipografi setiap hari dan setiap saat. Seperti koran atau majalah yang kita baca, label pakaian yang biasa kita kenakan dan masih banyak lagi contoh-contoh lainnya. 


    Perkembangan tipografi saat ini sudah mengalami perkembangan dari fase penciptaan dengan tangan (hand drawn) hingga mengalami komputerisasi. Fase komputerisasi membuat penggunaan tipografi menjadi lebih mudah dan dalam waktu yang lebih cepat dengan jenis pilihan huruf yang ratusan jumlahnya. Berikut ini beberapa jenis huruf berdasarkan klasifikasi yang dilakukan oleh James Craig, antara lain sbb :

    1. Roman
    Ciri dari huruf ini adalah memiliki sirip/kaki/serif yang berbentuk lancip pada ujungnya. Huruf Roman memiliki ketebalan dan ketipisan yang kontras pada garis-garis hurufnya. Kesan yang ditimbulkan adalah klasik, anggun, lemah gemulai dan feminin.

    2. Egyptian
    Adalah jenis huruf yang memiliki ciri kaki/sirip/serif yang berbentuk persegi seperti papan dengan ketebalan yang sama atau hampir sama. Kesan yang ditimbulakn adalah kokoh, kuat, kekar dan stabil.

    3. Sans Serif
    Pengertian San Serif adalah tanpa sirip/serif, jadi huruf jenis ini tidak memiliki sirip pada ujung hurufnya dan memiliki ketebalan huruf yang sama atau hampir sama. Kesan yang ditimbulkan oleh huruf jenis ini adalah modern, kontemporer dan efisien.

    4. Script
    Huruf Script menyerupai goresan tangan yang dikerjakan dengan pena, kuas atau pensil tajam dan biasanya miring ke kanan. Kesan yang ditimbulkannya adalah sifast pribadi dan akrab.

    5. Miscellaneous
    Huruf jenis ini merupakan pengembangan dari bentuk-bentuk yang sudah ada. Ditambah hiasan dan ornamen, atau garis-garis dekoratif. Kesan yang dimiliki adalah dekoratif dan ornamental.

    Jumat, 11 Oktober 2013

    BrainStorming

    Saat ada permasalahan yang memerlukan solusi cemerlang atau saat kita merencanakan ide kegiatan yang menarik, teknik brainstorming sangat efektif digunakan. Namun, banyak yang kurang memahami point penting yang merupakan nilai lebih penggunaan metode brainstorming. Berikut ini 7 (tujuh) aturan pokok cara dalam brainstorming.
    1  | Ide Tanpa Batas
    Dalam mengumpulkan ide-ide dari kelompok, semua pendapat diterima. Tak ada yang boleh mengkritik, menyanggah atau melewatkan satu ide pun. Segila apapun ide itu, entah logis atau tidak logis, semua diterima. Jangan biarkan satu orangpun ragu untuk mengungkapkan setiap ide yang terlintas di kepala mereka. Siapa tahu solusi jitu yang dicari berawal dari sebuah ide yang dianggap aneh atau tak masuk akal.
    2  | Batasi Waktu
    Waktu yang terbatas akan membuat pikiran bekerja lebih keras. Batasi proses brainstorming dengan singkat, sekitar 10 sampai 20 menit. Pastikan brainstorming dimulai dan diakhiri tepat waktu. Singkatnya waktu juga penting untuk mengurangi candaan yang tidak perlu, meskipun tidak dilarang. Karena ide cemerlang kadang keluar saat kita mencari ide yang konyol untuk bercanda.
    3  | CATAT
    Yang tak boleh tertinggal dalam brainstorming adalah satu orang yang cukup cekatan untuk mencatat semuanya. Semua usulan yang masuk wajib dicatat. Lebih baik jika catatan dibuat dengan model “mind maping” sehingga pada akhirnya mudah di riview dan diambil kesimpulan. Jangan ragu untuk mencatat dengan alat yang paling kamu anggap efektif. Misalnya white board, lembaran kertas kecil, notebook, atau bahkan merekamnya.
    4  | Utamakan Kuantitas, Bukan Kualitas
    Tujuan utama brainstorming adalah mencari ide sebanyak mungkin. Jangan berhenti sejenak untuk melihat dan menilai ide-ide yang telah terkumpul. Prinspnya, semakin banyak ide yang masuk, semakin besar kemungkinan salah satu dari ide-ide itu adalah solusi yang paling cemerlang.
    5  | Gunakan Kedua Belah Otak
    Orang yang sedang berpikir serius biasanya hanya menggunaka otak kiri. Di sisi lain, ide kreatif memerlukan otak kanan kita. Itulah pentingnya tak ada larangan untuk bercanda, asal porsinya tak terlalu banyak. Cara mencatat ide yang terkumpul dengan pena berwarna dan format menarik juga merangsang kerja otak kanan kita.
    6  | Have Fun
    Sangat penting membuat suasana saat brainstorming tetap menyenangkan. Makanya seorang pemimpin diskusi harus mampu mengawali diskusi dengan sesuatu yang membuat suasana menyenangkan.

    pengenalan adobe photoshop

    1. Pengenalan Photoshop
    Sofware Photoshop adalah suatu program editing gambar yang dipergunakan untuk membuat, mengolah dan menghasilkan suatu gambar (image) digital dengan cara tehnik dan meng-efek, sehingga gambar terlihat lain dari aslinya dan berkualitas tinggi. Dengan Adobe Photoshop kita dapat mendesain berbagai macam bentuk ilustrasi secara tepat seperti : koran, tabloid, cover buku, brosur dan lain-lain.

    Menjalankan Adobe Photoshop ada beberapa cara :

    • Melalui Start
      Klik Start, pilih All Program, pilih Adobe, klik Adobe Photoshop 7.0 (contohnya Photoshop 7.0)

    • Melalui Shortcut Photoshop yang terdapat pada dekstop.
      Arahkan pointer ke Shortcut Photoshop, lalu double klik.


    2. Komponen Dari Adobe Photoshop


    Title Bar :
    Menampilkan nama file yang sedang aktif dan bisa di gunakan untuk memindahkan posisi jendela photoshop pada dekstop.

    Menu Bar :
    Berisi deretan menu yang meliputi : File, Edit, Image, Layer, Select, Filter, View, Windows, Help.

    Ruler :
    Atau yang disebut juga penggaris yang berguna untuk menentukan posisi serta ukuran suatu objek.

    Status Bar :
    Bagian ini menampilkan berbagai informasi tentang objek dan perkakas yang sedang di pilih.

    Drawing Windows :
    Daerah yang digunakan sebagai lembar kerja untuk berkreasi dengan foto atau gambar.

    Toolbox :
    Komponen yang digunakan untuk memberikan akses perintah ke photoshop.

    Pallete :
    Komponen ini digunakan untuk memilih dan mengatur berbagai parameter.

    Sizing Button :
    Tombol ukuran yang berada pada kanan atas jendela Potoshop.



    3. Membuat dan memodifikasi Lembar Kerja/Kanvas

    Caranya : Klik menu File, Pilih New (Ctrl + N), maka akan keluar kotak dialog New.

    Preset Sizes : Untuk menentukan ukuran lembar kanvas
    Width : Untuk menetukan lebar image.
    Height : Untuk menentukan tinggi image
    Resolution : Untuk menentukan resolusi yang diinginkan .
    Mode : Bentuk pilihan warna.

    • RGB (Red, Green, Blue) Color yang masing-masing mempunyai jumlah warna 256.

    • CMYK (Cyan, Magenta, Yellow, blacK) Color yang terdiri dari 4 warna, 32 bit per pixel. Gunakan mode ini jika gambar ingin dicetak berwarna.

    • Bitmap adalah gambar yang terdiri dari 1 bit warna (hitam dan putih)atau disebut juga dengan gambar 1-bit dan memiliki ukuran paling kecil.

    • Lab (Lightness, a = dari green ke red, b = dari blue ke yellow) adalah gambar yang menggunkan 3 komponen untuk mewakili warna. Anda dapat menggunkan mode ini untuk bekerja dengangambar-gambarPhoto CD. Sedangkan Lab Color adalah warna internal yang digunakan Photoshop ketika mengkonversi mode warna yang satu ke yang lain.

    Kelompok Content : untuk menentukan warna dasar kanvas.



    TOOLS




    SELECTION TOOLS

    A. MARQUEE TOOLS
    Tools yang termasuk dalam kelompok ini adalah tool yang berfungsi untuk
    membuat seleksi pada obyek.

    1. Rectangular Marquee Tool
      Berfungsi sebagai pembuat seleksi berbentuk persegi panjang atau bujur sangkar.

    2. Elliptical Marquee Tool
      Berfungsi untuk membuat seleksi berupa elips atau lingkaran.

    3. Single Row Marquee Tool
      Berfungsi untuk membuat seleksi dalam satu baris garis.

    4. Single Coloumn Marquee Tool
      Berfungsi untuk membuat seleksi dalam satu kolom garis.


    B. MOVE TOOL
    Berfungsi untuk memindahkan suatu obyek pada layer yang sedang aktif ke tempat lain.


    C. LASSO TOOL

    1. Lasso Tool
      Berfungsi untuk membuat seleksi secara bebas.

    2. Polygonal Lasso Tool
      Berfungsi untuk membuat seleksi secara bebas dengan garis lurus.

    3. Magnetic Lasso Tool
      Berfungsi untuk membuat seleksi berdasarkan kesamaan warna.


    D. MAGIC WAND TOOL

    Berfungsi untuk membuat seleksi secara bebas berdasarkan kesamaan warna.

    pengenalan coreldraw

    CorelDRAW adalah editor grafik vektor yang dibuat oleh Corel, sebuah perusahaan perangkat lunak yang bermarkas di Ottawa, Kanada.

    Sama halnya dengan Photoshop, CorelDraw juga selalu meng-update versi terbarunya. Dan saat saya posting artikel ini CorelDraw telah merilis versi terbarunya yaitu versi 16 yang dinamai X6.
    Tapi untuk kali ini saya menggunakan contoh CorelDRAW X3, agar lebih mudah. Pada intinya sama saja antara CorelDRAW X2, X3, X4, X5, X6 dan versi seterusnya. Hanya saja akan ada perbaikan dan penyempurnaan di setiap versi terbaru.

     OK, tanpa panjang lebar lagi, kita mulai saja,

    Tampilan awal CorelDraw X3

    > Menu bar, area yang berada dibawah title bar yang berisi kumpulan perintah-perintah yang muncul ketika kita mengklik teks-teks yang ada didalamnya.

    > Property bar, Kumpulan property, opsi dan perintah yang muncul sesuai dengan tool atau objek yang sedang aktif saat itu. contohnya jika sebuah teks tool aktif pada saat itu, berarti perintah yang muncul pada property tool berhubungan dengan teks.

    > Toolbar, Kumpulan perintah langsung (shortcut) untuk menu bar dan perintah lain.

    > Title bar, area yang menampilkan nama file CorelDraw yang sedang aktif.

    > Rulers, garis hoisontal dan vertikal yang mengelilingi drawing window yang berfungsi menentukan ukuran dan posisi suatu ojek.

    > Toolbox, kumpulan tool yang digunakan untuk membuat, mengedit dan memodifikasi objek yang dibuat.

    > Drawing window, area diluar drawing page yang dibatasi oleh scroll bar dikanan dan dibawah.

    > Drawing page, area segi empat ditengah drawing window. area ini sekaligus merupakan area yang muncul ketika mencetak hasil karya kita nanti.

    > Color pallete, area disebelah kanan yang berisikan kumpulan kotak warna sesuai yang diinginkan.
    Docker, sebuah jendela yang berisikan perintah-perintah yang berhubungan dengan tool/perintah tertentu yang diinginkan.

    > Status bar, area paling bawah jendela utama CorelDraw yang berisi informasi objek yang terseleksi serta property yang dimilikinya, seperti teks, ukuran, warna, resolusi dan lain-lain.

    > Document navigator, araea dikiri bawah untuk mengontrol atau menambah halaman (page).

    > Navigator, tombol disudut kanan bawah yang menampilkan jendela kecil untuk membantu kita menentukan posisi ketika menggambar.



    Tool-Tool CorelDRAW X3

    > Standard Toolbar
    Standard toolbar berada dibawah menu bar. Tool bar ini berisi sejumlah tombol yang merupakan perintah cepat untuk beberapa menu sering digunakan. berikut gambarnya :


    > Toolbox
    Toolbox yang berada disebelah kiri leyer berisi sejumlah tool yang digunakan dalam proses pembuatan gambar dalam CorelDraw. Apabila dalam sebuah tool terdapat tanda panah kecil, disebut flyout.
    Berikut daftar flyout yang terdapat dalam CorelDRAW X3.
    1.Pick Tool
    2.Shape Tool
    3.Crop Tool
    4.Zoom Tool
    5.Freehand Tool
    6.Smart Fill Tool
    7.Rectangel Tool
    8.Elipse Tool
    9.Polygon Tool
    10.Basic Shapes Tool
    11.Text Tool
    12.Table Tool
    13.Paralel Dimension Tool
    14.Straight Line Connector Tool
    15.Blend Tool
    16.Color Eyedropper Tool
    17.Outline Pen
    18.Fill Tool
    19.Interactive Fill Tool

    Penjelasannya dibawah ini :
     Pick tool


    Pick tool ini memiliki ikon seperti cursor mouse pada setting defaultnya. Berfungsi untuk menyeleksi atau memilih objek.

    Shape Tool

    Shape tool berfungsi mengedit garis atau objek dengan manipulasi titik. Memiliki shortcut dalam keyboard F10. Shape tool ini sendiri dibagi menjadi 3 jenis lagi yaitu :
    Smudge Brush : Untuk mengubah objek gambar dengan menarik garis tepi.
    Roughen Brush : Untuk mendistorsi objek gambar dengan menarik garis tepi.
    Free Transform : Untuk mengubah bebas seperti : menggunakan rotasi, mengubah ukuran, memiringkan objek, dll.

    Crop Tool 


    Crop tool berfungsi untuk menghilangkan bagian yang tidak diinginkan dalam objek. Crop tool juga memiliki 3 jenis lagi :
    Knife : untuk memotong objek menjadi dua bagian terpisah.
    Eraser : untuk menghapus area yang tidak diinginkan dalam objek.
    Virtual Segment Delete : untuk menghapus suatu bagian objek yang berada dalam persinggungan.

    Zoom Tool

    Zoom tool berfungsi untuk mengubah tingkat / level pembesaran jendela dokumen corel yang sedang kita buka. Ini sangat bermanfaat untuk mengedit objek yang terlalu kecil atau objek yang terlalu besar, sehingga tampilan objek sesuai dengan mata kita.
    Pan Tool berfungsi untuk menggeser tampilan area/objek tanpa mengubah tingkat zoom level.

    Freehand Tool 


    Freehand Tool berfungsi menggambar kurva (garis lengkung) dan garis lurus dalam segmen. Memiliki tombol shortcut F5 di keyboard anda. Freehand tool ini dibagi dalam 7 jenis lagi yaitu :
     •2-Point Line Tool : untuk menggambar garis lurus dari satu titik (titik awal) ke satu titik yang lain (titik akhir).
     •Bezier Tool : menggambar garis lengkung dalam segment dalam satu waktu.
     •Artistic Media Tool : menambahkan efek brush, spray dan kaligrafi dengan menggunakan kursor pen dengan bebas. Banyak efek-efek yang mungkin anda sukai dalam tool yang satu ini.
     •Pen tool : menggambar garis lengkung dalam segmen dan melihat/meninjau masing-masing segmen yang telah kamu buat.
     •B-spline tool : menggambar garis lengkung dengan mengkontrol setting titik (point) tanpa merusak segmen.
     •Polyline tool : menggambar sambungan garis lurus atau garis lengkung secara continue (terus menerus) dalam satu action.
     •3-point curves tool : menggambar garis lengkung dengan cara mendrag dari titik awal , titik akhir dan memposisikan pada titik tengah.

    Smart Fill Tool

    berfungsi untuk membuat objek dari tumpang tindih area lali mengisikannya dengan warna atau tekstur. Tool ini memiliki satu jenis lagi yaitu smart drawing tool.
    Smart Drawing tool : untuk mengubah / mengkonversi coretan pointer yang kamu gambar menjadi bentuk wujud objek (basic shapes) atau garis kurva yang halus.

    Rectangle Tool 


    Rectangle tool berfungsi untuk menggambar bentuk persegi empat atau kotak hanya dengan drag dan klik mouse kamu. Memiliki satu jenis lagi yaitu 3-point rectangle tool.
    3-Point Rectangle tool : berfungsi untuk membentuk persegi empat dan kotak dengan menyusun nya per titik.
    ellipse tool

    Ellipse tool
    berfungsi untuk menggambar elips dan lingkaran hanya dengan drag dan klik mouse kamu. Juga memiliki satu jenis lagi yaitu 3-point ellipse tool.
    3-Point Ellipse tool : untuk menggambar elips dan lingkaran dengan menyusun nya per titik.

    Polygon Tool 

    Polygon tool berfungsi untuk menggambar bentuk persegi banyak, hanya dengan drag dan klik mouse. Memiliki turunan 4 macam tools, yaitu :
    Star tool : untuk menggambar berbagai macam bentuk bintang.
    Complex Star tool : untuk menggambar bentuk bintang yang memiliki banyak potongan sisi.
    Graph Paper tool : untuk menggambar bentuk kisi-kisi / susunan kotak-kotak seperti jala-jala.
    Spiral tool : untuk menggambar lingkaran spiral secara simetris atau logaritmis.

    Basic Shapes Tool

    berfungsi untuk mempermudah/mempercepat proses menggambar bentuk segitiga, lingkaran, silinder, love/hati, dan masih banyak lagi bentuk-bentuk lainnya. Memiliki turunan 4 macam tools, yaitu :
    Arrow shapes tool : untuk menggambar bentuk tanda panah dalam berbagai variasi
    Flowchart shapes tool : untuk memudahkan menggambar suatu bagan (chart)
    Banner shapes tool : untuk menggambar bentuk pita atau bentuk ledakan.
    Callout shapes tool : untuk menggambar bentuk balon bicara (ilustrasi bicara) dan label


    > Property bar
    Property bar berada dibawah Standard toolbar, yang berfungsi untuk menampilkan sejumlah perintah dan opsi yang berhubungan dengan tool yang sedang aktif atau digunakan saat itu.

    >Docker
    Docker adalah kotak dialog yang muncul ketika diaktifkan dengan perintahWindow > Docker. Docker berisi sejumlah opsi yang dapat dipilih dan diisi sesuai kebutuhan yang diinginkan .

    > Status bar
    Status bar menampilkan sejumlah informasi tentang objek yang terpilih/aktif, seperti warna, fill, outline, posisi, dan perintah yang sedang aktif.

    Hanya sebatas itu yang bisa saya tulis tentang pengenalan CorelDRAW
    Tapi biarpun sedikit, saya harap dapat bermanfaat bagi para pemula desain grafis seperti saya.
    semoga bermanfaat !!!

    Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

     
    Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Best Web Host